Selamat datang di dunia Thomasin, dimana cerita ini akan membawa anda menuju ke petualangan Thomasin melawan sesosok mahluk bersayap "DRAKEN"...
Posted by KrispyCrypto
Pada suatu hari hiduplah seorang anak laki - laki yang dilahirkan dari keluarga sederhana. Ayahnya seorang petani, dan ibunya seorang peternak, anak laki - laki itu bernama Thomasin. Thomasin dilahirkan dengan tubuh yang kecil namun hatinya sungguh besar dan bijaksana. Sering menolong anak - anak lain yang tertindas, biarpun saat Thomas menolong Thomas sendiri juga ikut ditindas. Dari lubuk hatinya yang terdalam Thomas percaya dirinya besar dan memiliki tanggung jawab untuk melindungi yang lemah.
Tiba - tiba suara bergejolak dari langit, suara yang sangat keras dan nyaring sekali terdengar. Seluruh warga desa dan Thomas menutup telinga mereka sambil menatap ke langit untuk melihat apa yang terjadi. Nun jauh disana terlihat sesuatu terbang, besar sekali, saking besarnya bayangannya hampir menutup separuh desa Thomas. Kepakan dari sayapnya seperti membuat angin puting beliung, Namun mahluk itu terbang semakin mendekati desa Thomas. Warga mulai lari menjauhi mahluk yang mendekati mereka, begitu juga Thomas mulai berlari menjauhi.
Mahluk itu membuka mulutnya lebar - lebar, terlihat dari dalam mulutnya cahaya putih mengkilap hingga membutakan mata siapapun yang melihatnya secara langsung. Dan dimuntahkannya cahaya itu dari dalam mulutnya, dimuntahkan enam bola cahaya dari mulut mahluk itu. Mahluk itu pun terbang tinggi, sedangkan bola cahaya yang di muntahkannya jatuh ke daratan dengan lambat. Warga desa yang sedang berlaripun berhenti sejenak untuk memperhatikan bola putih yang dimuntahkan itu. Hingga salah satu bola itu menyentuh tanah dan "BOOM", ledakan yang terjadi dari bola putih itu adalah petir.
Setelah melihat kejadian barusan, warga desa yang tadinya terhenti larinya. Berlari semakin kencang menjauhi desa, menyelamatkan diri sebelum bola petir lainnya menyentuh tanah. Thomas pun segera berlari menuju rumahnya untuk memastikan keamanan ayah dan ibunya. Namun rumah sudah kosong, tidak ada siapa pun di dalam rumah, Thomas berlari sambil berteriak memanggil ayah dan ibunya yang entah ada dimana.
Dari kejauhan ayah dan ibu Thomas sedang berlari mencari Thomas, hingga pandangan mereka saling bertemu. Thomas segera berlari memeluk ayah dan ibunya. Setelah pertemuan yang singkat ini Thomas segera berlari bersama ayah dan ibunya menjauhi desa. Tidak tahu akan berlari kemana, Thomas terus berlari. Hingga mencapai hutan, yang mana hutan itu tidak boleh dimasuki oleh satu warga desa pun. Namun Thomas tidak punya pilihan lain lagi selain memasuki hutan itu.
Enam bola petir lainnya mulai berjatuhan menghancurkan desa, ledakan demi ledakan menghancurkan desa. Hingga salah satu bola petir itu menghantam dataran tanah yang mendekati Thomas juga ayah dan ibunya. Namun hal unik terjadi dimana bola petir itu menghancurkan bangunan desa namun tidak mematikan manusia, melainkan manusia yang terkena bola petir hilang menjadi butiran - butiran cahaya. Itulah yang menimpa ayah dan ibu Thomas. Seketika gandengan tangan ayah dan ibu Thomas hilang dari genggamannya. Thomas menoleh kebelakang dan melihat ayah dan ibunya berubah menjadi butiran cahaya.
Tidak mau mempercayai apa yang baru saja ia saksikan, Thomas mencoba mengejar butiran cahaya itu. Hingga salah satu bola petir akan jatuh mendekati Thomas. Thomas terpatung dibawah bola petir itu siap menerima nasibnya dia akan berubah menjadi butiran cahaya seperti ayah dan ibunya. Seketika dari belakang seseorang menarik Thomas masuk ke dalam hutan, Thomas mencoba melawan dan mencoba melepaskan genggaman orang lain ini namun tidak bisa dilakukannya.
Thomas sambil berlari mengikuti genggamannya memperhatikan dengan seksama, menggunakan mantel dengan tudung cokelat dan wajahnya tertutup oleh cadar hitam, membawa pedang disisi kirinya. Thomas pun menghentikan langkah larinya dan menghempaskan tangan orang ini, dengan kekesalan, rasa duka, dan kegelisahannya Thomas bertanya mengapa ia diselamatkan. Namun sebelum sempat menjawab mahluk terbang itu melontarkan bola petir lagi ke arah Thomas, dengan sigap orang yang tidak dikenal ini mengeluarkan pedang dari sisi kirinya dan membelah bola petir itu menjadi dua dan hancur.
Kejadian barusan membuat Thomas kaget, yang membuat Thomas lebih kaget lagi adalah, yang membelah bola petir itu adalah pedang kayu !. Bagaimana bisa, Thomas bertanya - tanya. Lalu mereka kembali berlari lagi masuk lebih dalam ke dalam hutan, dan mereka akhirnya berhenti. Orang yang menyelamatkan Thomas melepaskan tudung kepalanya, ternyata adalah seorang peri. Thomas memperhatikan dan tertegun kaget, ada seribu pertanyaan dikepala Thomas saat ini tetapi tidak ada yang bisa diungkapkan.
'Namaku Shamir' ucap peri itu, namun Thomas seperti tidak mendengarnya berbicara hal pertama yang ditanyakan Thomas adalah 'mengapa aku di selamatkan ?'. Shamir menjelaskan bahwa dunianya juga sudah hancur dan ia tidak bisa pulang kembali lagi, dunianya hancur oleh mahluk terbang yang dia sebut adalah 'Draken'. Shamir mengatakan ditempat ia berasal ada sebuah danau ajaib yang menghubungkan antara 4 dunia, dunia peri, dunia manusia, dunia penyihir, dan dunia draken. Ke empat dunia ini seharusnya tidak saling mengetahui keberadaan satu sama lain.
Selain peri tentunya seperti Shamir, karena para peri di dunia peri memiliki tanggung jawab untuk menjaga danau dari ke empat dunia ini untuk tidak pernah saling bertemu untuk menjaga kedamaian antar dunia satu dengan lainnya. Namun suatu malam kaum dari dunia Draken menemukan danau yang entah bagaimana bisa mereka temukan dan masuk ke dunia peri lalu membuat kehancuran dimana - mana. Shamir sendiri selamat untuk memberitahukan ke dunia lain akan kedatangan Draken, namun Shamir terlambat karena Draken sudah menyerang dunia manusia.
Thomas yang mencoba memahami cerita Shamir tidak bisa berkata apa - apa, namun Thomas tahu ia harus kembali mengembalikan orang tuanya. Lantas Thomas bertanya bagaimana cara mengalahkan para Draken, Shamir mengeluarkan pedang kayunya, lalu menjelaskan bahwa disetiap dunia memiliki pusaka seperti yang Shamir miliki untuk mengalahkan Draken, dari dunia peri mereka memiliki pedang kayu ini yang sudah dijaga bila hal seperti ini terjadi.
'Mengapa aku kau selamatkan ?' Thomas bertanya, 'Karena di setiap dunia hanya ada satu generasi yang bertugas untuk menjaga pusaka - pusaka ini, dan di dunia ini adalah keluarga kau Thomasin' Shamir menjawab demikian. Thomas tidak pernah tahu ini semua dan mengapa, Shamir mulai menanyakan dimana keluarga Thomas menyimpan pusaka nya. Thomas pun kebingungan untuk menjawab. Shamir memutuskan untuk kembali ke desa Thomas dan mencari pusakanya, karena menurut Shamir bila Draken sampai menyerang desa Thomas tinggal berarti pusaka itu ada di desa Thomas. Thomas sendiri menyanggupi permintaan Shamir untuk kembali ke desanya untuk mencari pusaka yang dijaga oleh generasi keluarganya. Selain itu Thomas juga ingin kembali untuk mencari orang tuanya yang sudah berubah menjadi butiran cahaya.
Dengan kalian membeli NFT ini, kita bersama akan membangun dunia petualangan Thomasin untuk mengalahkan Draken. Cukup tunjukkan bukti kalian sudah membeli NFT melalui Instagram atau twitter, lalu kita akan bersama - sama membuat petualangan Thomasin. Kirim kesini :